Si Kelinci Alice
Alice sangat sedih dan ia menangis di Hutan. Yang ada dipikiranya, ia tidak tahu ingin pergi kemana. Ia hanya ingin pulang ke istana dan bertemu dengan Putri Adeline. Ia terus menangis. Namun tiba tiba semak semak yang berada tidak jauh dari Alice tersebut bergoyang goyang. Alice takut dan berpikir bahwa makhluk dibalik semak tersebut adalah makhluk yang menyeramkan. Alice mulai berjalan perlahan ke arah belakang. Namun tiba tiba makhluk yang keluar dari semak semak tersebut adalah seekor tupai.
"Hei warga warga Hutan Nakatta , kita kedatangan seekor kelinci putih dan menggemaskan ini,lihatlah"
Kemudian satu persatu hewan mulai muncul.
"Wah bulunya nya cantik sekali"
"Lihat bulunya sangat bersih"
"Pasti dia kelinci kerajaan"
Tiba tiba ada seekor kucing datang ditengah tengah kerumunan tersebut.
"Siapa dia?"
"Permisi raja dia hewan pendatang baru"
"Siapa namamu nak"
"Namaku Alice"
"Apa kau kucing dari kerajaan?"
"Iya raja,saya dibuang oleh putri kerajaan"
"Malang sekali nasibmu Alice,kalau begitu mulai sekarang kamu boleh masuk wilayah kami"
"Terimakasih raja"
"Deon,tolong beritahu kepada Alice peraturan di sini"
Deon mulai menjelaskan peraturan di Hutan Nakatta kepada Alice. Kemudian Alice menerima peraturan tersebut.
kehidupan alice mulai berubah ketika dia hidup bersama hewan hewan di Hutan Nakatta.Ia mulai merasa menemukan kehidupanya dulu yang sempat hilang. Ia sangat senang tinggal di Hutan Nakatta. Hingga suatu hari Putri Adeline datang dan mencari keberadaan Alice yang hilang. Setelah beberapa lama Putri Adeline berhasil menemukan Alice. Putri Adeline membawa Alice kembali ke istananya. Teman teman Alice sangat sedih akan hal itu. Akhirnya Putri Adeline membawa semua hewan hewan temanya Alice ke istana dan membuatkan sebuah kandang khusus mereka. Mereka semua hidup bahagia selamanya.
Jasmine Elvira G.S (6.S2.5/14)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar